Ayo Jadi Agen Pulsa HP Termurah


<$

$>

Ditemukan air di Bulan (akankah kita bisa hidup di bulan?)

LOS ANGELES – Setelah sekian lama agak terlupakan. Tiba-tiba, bulan menarik perhatian para ilmuwan lagi. “Bulan ada airnya…”, para ilmuwan mengatakan.

"Memang, ya, kami menemukan air. Dan kami tidak menemukan sedikit. Kami menemukan jumlah yang signifikan," kata Anthony Colaprete, ilmuwan untuk memimpin misi, mengangkat ember air putih untuk penekanan.

Beberapa ahli mengatakan kebijakan ruang yang membuat bulan menarik untuk eksplorasi lagi. Setelah air yang berlimpah akan membuat lebih mudah untuk mendirikan sebuah base camp untuk astronot, penyediaan air minum dan bahan utama untuk bahan bakar roket.

"Setelah bukti-bukti definitif bahwa ada cukup air adalah langkah maju yang signifikan dalam membuat bulan tempat yang menarik untuk pergi," kata George Washington University sarjana kebijakan ruang John Logsdon.

Meskipun demikian, anggota panel pita biru meninjau rencana masa depan NASA mengatakan mereka tidak mengubah kesimpulan bahwa program tersebut juga membutuhkan lebih banyak uang untuk mendapatkan lebih mendekati orbit Bumi. Panel ingin NASA untuk melihat tujuan potensial lainnya seperti asteroid dan Mars.

"Ini hasil luar biasa yang baru dan meyakinkan kami tentang sumber daya bulan, tapi ... saat ini tantangan yang dihadapi program spaceflight manusia tetap ada," Chris Chyba, seorang astrofisikawan Princeton yang di panel, mengatakan dalam sebuah e-mail.

Presiden George W. Bush telah mengajukan lebih dari $ 100 miliar rencana untuk kembali astronot ke bulan, lalu pergi ke Mars; tes penerbangan dari versi awal roket baru sukses bulan lalu. Presiden Barack Obama menunjuk panel khusus untuk melihat seluruh program eksplorasi bulan. Keputusan sekarang sampai ke White House, dan rencana bulan NASA agak ditunda sampai saat itu.

Sedangkan eksplorasi tak berawak, misi sebelumnya telah mendeteksi adanya hidrogen di dekat kawah bulan kutub bulan, mungkin bukti es. Pada September, para ilmuwan melaporkan menemukan sejumlah kecil air dalam tanah bulan seluruh permukaan bulan.

Tapi itu NASA Oktober 9 misi yang melibatkan Lunar Crater Observation dan Sensing Satellite, LCROSS, yang mmebuat konfirmasi yang menakjubkan mengumumkan Jumat - air, dalam bentuk es dan uap.

"Daripada mati dan dunia tidak berubah, bahkan bisa menjadi sangat dinamis dan menarik," kata Greg Delory dari University of California, Berkeley, yang tidak terlibat dalam misi, yang dipimpin oleh NASA's Ames Research Center di Mountain View , California



http://www.google.com/hostednews/ap/article/ALeqM5g_WHHFPrQjvdnQhVIvx5o9a-v66AD9BV10180

Labels: ,

0 Comments:

Post a Comment

<< Home